Surabaya, 28 Agustus 2025 – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Narotama menerima kunjungan tim Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (BAPPEDALITBANG) Kota Surabaya, Kamis (28/8).

Rombongan yang terdiri dari Galuh Trianto Wibisono, S.Kom, MM, Andre Parvian Aristio, S.Kom, MSc, dan Muhammad Syahrul Bastomy, S.Kom disambut langsung oleh Dr. Ir. H. Sri Wiwoho Mudjanarko, S.T., M.T., IPM., Kepala LPPM Narotama, bersama jajaran dosen.

Kunjungan ini menindaklanjuti MoU yang telah ditandatangani sebelumnya, dengan fokus pada riset, inovasi, dan pemanfaatan ilmu pengetahuan untuk mendukung pembangunan daerah.

Menurut Dr. Iwan, jumlah peneliti di BAPPEDALITBANG masih terbatas sehingga perlu bekerja sama dengan perguruan tinggi. “Narotama menjadi mitra karena punya SDM dosen dan mahasiswa yang aktif melakukan penelitian serta menghasilkan karya inovatif,” jelasnya.

Salah satu pembahasan utama adalah pengembangan kawasan Mangrove Gunung Anyar. Narotama menilai kawasan tersebut tidak hanya berfungsi untuk konservasi, tetapi juga memiliki potensi ekonomi dan wisata berkelanjutan.

Dalam kesempatan ini, LPPM Narotama juga menyerahkan buku kumpulan inovasi dosen kepada BAPPEDALITBANG. Pihak Pemkot Surabaya menyambut positif kontribusi tersebut dan melihat peluang besar untuk kolaborasi riset, pelatihan, serta pengembangan program bersama.

Ke depan, LPPM Narotama berencana melakukan kunjungan balasan guna menyusun program konkret. Dr. Iwan menegaskan, kerja sama ini akan membuka akses data, mempermudah penelitian mahasiswa, sekaligus memberi manfaat langsung bagi masyarakat.

Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya untuk Narotama dan Pemkot Surabaya, tetapi juga bisa menjadi model sinergi kampus dan pemerintah daerah,” pungkasnya.